Kategori: Muhasabah Diri

Tulisan untuk memotivasi, menghitung, mengevaluasi, singkatnya memuhasabahi perjalanan hidup pribadi.

Bila Hati Sebening Embun

Rasa takjub kerap menjalari hati setiap kulihat air bening itu berkilauan di dedaunan atau rerumputan saat matahari mulai menyapa pagi. Biasanya segera kuhampiri benda-benda dimana bulir memukau itu berada. Kutatap lama atau terkadang muncul isengku, menepuknya. Bersorak riang hati bila si bulir bening bernama embun itu kutemukan menempel di daun talas. Rasa heran sering melingkupi…

Continue reading

Belajar pada Kehidupan Sang Daun

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi(seraya berkata): “Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami…

Continue reading

Wajah Bercahaya

Tak biasanya sepulang menunaikan shalat maghrib di masjid bersama ayah dan kakaknya, putri kecilku menguak pintu tanpa mengucap salam. Tangisnya terdengar sejak masih di halaman. Ia langsung menghambur dan memeluk saya sambil mengadukan sesuatu. Sayangnya, apa yang ia sampaikan di sela tangisnya itu tak dapat saya dengar dengan jelas. Air matanya menetes menembus kain mukena…

Continue reading

Jangan Pantang Air Penolak Neraka

Sejak mengenalnya, raut muka perempuan separuh baya itu selalu terlihat murung. Garis-garis penuaan terlihat jelas di dahinya hingga mengesankan ia lebih tua dari usianya. Ia sering tercenung dengan tatapan mata yang kosong. Ah, saya begitu tak tega melihatnya namun terkadang muncul tanya di hati, gerangan apakah yang sedang ia pikirkan hingga muram selalu menyelimuti wajahnya?…

Continue reading

Katakan TIDAK! pada Buruk Sangka

Berulang-ulang Jasmine mengucap tasbih, tahmid, takbir dan tahlil saat pesawat hendak mendarat di landasan bandara internasional Tegel-Berlin. Sementara itu, dalam pangkuannya seorang bayi yang baru berusia 4 bulan tampak begitu tenang menghilangkan dahaga dengan minuman terbaik yang Allah anugerahkan untuknya. Tak lama kemudian terdengar standing applause dari wajah-wajah sumringah para penumpang, menandakan pesawat telah landing…

Continue reading